Jakarta, CNN Indonesia —
Polda Metro Jaya mengungkap lebih dari 19 ribu tilang elektronik ETLE terjadi selama 10 hari penyelenggaraan Operasi Keselamatan Jaya 2025. Operasi ini Sudah digelar sejak 10 Februari dan Nanti akan berlangsung Sampai saat ini 23 Februari.
“Sampai saat ini hari ke-10 pelaksanaan operasi, sebanyak 19.520 tilang ETLE dan 19.076 teguran Sudah diberikan kepada pengendara yang melanggar aturan di wilayah hukum Polda Metro Jaya,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Polisi Ade Ary Syam Indradi, disitat dari Antara, Jumat (21/2).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pengendara sepeda Kendaraan Bermotor Roda Dua tak menggunakan helm standar menjadi pelanggaran yang paling banyak Dengan kata lain 6.746. Pelanggaran roda dua lainnya yang tinggi Merupakan melawan arus 5.154 kasus dan tak mematuhi marka jalan 352 kasus.
Pada pengendara roda empat, pelanggaran tak memakai sabuk keselamatan yang paling tinggi 6.049 kasus. Lalu ada Bahkan catatan terjepret kamera ETLE menggunakan ponsel saat berkendara 430 kasus.
Ditambah lagi Polda Metro Jaya Bahkan mencatat ada 21 pelanggaran kendaraan komersial Over Load Over Dimension (ODOL) dan 21 pelanggaran penggunaan klakson telolet
Polda Metro Jaya saat peresmian pelaksanaan Operasi Keselamatan Jaya 2025 menyatakan ada 1.675 personel gabungan dari pihaknya, TNI dan Pemprov Jakarta yang dikerahkan.
Kapolda Metro Jaya Karyoto saat itu mengatakan operasi gabungan ini buat Mengoptimalkan disiplin berlalu lintas dan kepatuhan masyarakat serta menurunkan kecelakaan lalu lintas.
(fea)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA