Daftar Isi
Jakarta, CNN Indonesia —
Suara lagu yang diputar kencang Sampai saat ini orang mengobrol dengan suara nyaring bisa muncul di tempat kerja. Orang-orang yang merasa terganggu menganggapnya sebagai polusi udara.
Lantas, bagaimana dampak polusi udara atau suara berisik di lingkungan kerja bagi karyawan?
Pada dasarnya, pekerja memang membutuhkan ketenangan saat bekerja. Tapi, alih-alih ketenangan, suara bising seperti lagu yang diputar terlalu kencang Sampai saat ini percakapan karyawan lain yang terlalu keras bisa muncul kapan saja.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Merangkum berbagai sumber, polusi suara memang bisa mengganggu. Suara yang terlalu bising bisa berdampak negatif bagi kesehatan, kesejahteraan, Sampai saat ini kinerja karyawan.
Jadi, apa saja pengaruh lingkungan kerja yang bising untuk pekerja? Simak penjelasannya.
1. Bikin stres
Bukan hanya tenggat waktu atau politik kantor yang bikin karyawan stres. Kebisingan atau lingkungan kerja yang berisik Bahkan bisa bikin karyawan stres.
Para ilmuwan sepakat bahwa paparan kebisingan yang berlebihan merangsang sistem saraf, Mengoptimalkan tekanan darah, dan melepaskan hormon stres.
Akhirnya Anda jadi mudah stres dan merasa lelah.
2. Kurang produktif
Lingkungan kerja yang berisik Bahkan bisa membuat pekerja 66 persen kehilangan produktivitasnya. Sebuah studi di British Journal of Psychology menemukan bahwa, kebisingan bisa membunuh produktivitas.
3. Sulit bekerja multitasking
|
Ilustrasi. Sulit bekerja multitasking, salah satu dampak negatif lingkungan kerja yang bising. (iStock/jacoblund)
|
Gangguan dari suara yang terlalu bising bisa membuat seseorang tak memiliki kemampuan multitasking. Di tengah kebisingan, satu pekerjaan saja Sebelumnya terasa sulit.
Hal di atas terjadi karena kesulitan fokus akibat suara-suara yang mengganggu di sekitar.
4. Kerjaan sulit selesai
Suara bising bisa membuat seseorang sulit berkonsentrasi pada tugas yang Baru saja dikerjakan. Kadar epinefrin dalam tubuh dapat meningkat. Epinefrin sendiri merupakan salah satu hormon yang terkait dengan lonjakan stres.
Motivasi kerja pun memudar membuat sebuah tugas jadi sulit diselesaikan.
5. Pendengaran rusak
Paparan kebisingan dalam waktu lama bisa menyebabkan kerusakan pada telinga.
(tst/asr)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA
