Jakarta, CNN Indonesia —
Arab Saudi belakangan ini mengalami cuaca yang tidak biasa. Negara yang identik dengan padang pasir yang luas sekaligus cuaca panas yang ekstrem itu malah menjadi negara yang berpotensi mengalami hujan salju di antara negara-negara Timur Tengah lainnya.
Menurut Arabia Weather, negara ini disebut Berencana mengalami curah hujan salju yang signifikan, lebih sering daripada negara-negara tetangganya yang lain di Teluk Arab, meliputi bagian wilayah Al Jouf, Perbatasan Utara, dan Tabuk.
Sesekali, bahkan salju Bahkan mencapai bagian Hail, provinsi di Arab Saudi yang terletak di wilayah Utara.
Hal itu terjadi karena massa udara kutub menurunkan suhu Sampai sekarang ke titik beku atau di bawahnya sehingga menghasilkan pemandangan seperti saat musim dingin di Levant (wilayah Lebanon, Suriah, Yordania, Israel, dan Palestina).
Seperti dilansir Gulfnews, wilayah Teluk Arab yang biasanya dicirikan dengan iklim yang kering dan suhu yang mencapai 50 derajat Celcius, Pernah mengalami hujan salju di beberapa negara.
Salju umumnya turun di pegunungan tinggi di wilayah tersebut, biasanya ketika angin dingin yang kuat membawa massa udara dingin melintasi Semenanjung Arab.
Di Arab Saudi, curah turunnya salju menjadi sangat signifikan, terutama ketika tekanan udara Kutub memengaruhi wilayah tersebut.
Hal ini menjadikan Arab Saudi berbeda dengan negara di wilayah Teluk Arab lainnya, karena salju sering menyelimuti wilayah yang luas, seperti yang terjadi di iklim utara.
Uni Emirat Arab (UEA) Bahkan mengalami hujan salju pada awal Februari 2017, ketika situasi perubahan cuaca yang tidak biasa membawa hujan salju lebat ke Jebel Jais di Ras Al Khaimah.
Tumpukan salju mencapai kedalaman lebih dari 15 meter, sesuatu yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah iklim UEA.
Oman, khususnya Gunung Jebel Shams, yang menjadi puncak tertinggi di negara itu dengan ketinggian 3.028 meter di atas permukaan laut, Bahkan mencatat hujan salju selama musim dingin tertentu.
Pada Januari 2023, puncak tersebut mengalami hujan salju lebat saat suhu turun di bawah titik beku, mengubah lanskap gunung menjadi pemandangan musim dingin yang langka.
Berbeda dengan, Kuwait hanya mengalami hujan salju pada saat yang langka saja. Januari 2016 lalu, salju ringan turun di wilayah Salmiya, mengejutkan penduduk yang belum pernah merasakan salju di daerah itu sebelumnya.
(aur/wiw)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA