Daftar Isi
Jakarta, CNN Indonesia —
Penderita hipertensi patut memperhatikan pola makan. Selain membatasi konsumsi garam, sebaiknya masukkan sayuran penurun darah tinggi ke dalam diet harian.
Penyakit darah tinggi alias hipertensi mempertinggi risiko penyakit jantung, stroke, dan penyakit ginjal. Penting untuk menjaga kestabilan tekanan darah lewat Perawatan, perubahan pola makan, dan modifikasi Kebiasaan.
Riset menunjukkan bahwa makanan tertentu termasuk sayuran dapat menurunkan tekanan darah secara alami.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sayur penurun darah tinggi
Sebaiknya Anda memasukkan beberapa jenis sayuran berikut ke dalam diet harian guna menurunkan tekanan darah.
1. Bit
Bit berasal dari keluarga Amaranthaceae-Chenopodiaceae sehingga masih satu keluarga dengan lobak dan sayuran berakar lain. Warnanya merah segar dan bisa diolah sebagai jus atau campuran salad.
Melansir dari Medical News Today, tinjauan sistematis pada 2022 menemukan, nitrat pada jus bit mampu menurunkan tekanan darah sistolik pada orang dengan hipertensi.
2. Labu siam
Labu siam Bahkan jadi salah satu sayur penurun darah tinggi. Riset yang diterbitkan Atlantis Press pada 2020 menemukan, konsumsi labu siam dapat menurunkan tekanan darah sistolik Sampai saat ini 30 mmHg dan diastolik 10 mmHg pada lansia.
Labu siam Bahkan dapat menurunkan tekanan darah tinggi pada ibu usai melahirkan.
3. Basil
Daun basil kerap digunakan untuk menambah citarasa dan aroma pada makanan. Menurut riset, daun sweet basil mengandung eugenol tinggi sehingga membawa Sebanyaknya manfaat kesehatan, termasuk menurunkan tekanan darah.
Eugenol bertindak sebagai penghambat saluran kalsium alami. Saat pergerakan kalsium ke jantung dan sel arteri dicegah, pembuluh darah jadi rileks dan tekanan darah menurun.
4. Seledri
Ilustrasi. Seledri, salah satu sayur penurun darah tinggi. (iStockphoto/NERYX)
|
Seledri banyak digunakan sebagai campuran masakan berkuah berkat aromanya yang khas. Rupanya, sayur satu ini dapat Membantu menurunkan tekanan darah terutama bagian bijinya.
Menurut salah satu penelitian, ekstrak biji seledri dapat menurunkan tekanan darah pada tikus. Studi melihat ada penurunan tekanan darah pada tikus yang hipertensi.
5. Bayam
Sayuran hijau Harus masuk dalam diet harian sebab mampu menjaga kestabilan tekanan darah. Riset pada 2021 menyarankan konsumsi setidaknya 75 gram (g) sayuran hijau setiap hari untuk menurunkan tekanan darah dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.
Contoh sayuran hijau di antaranya bayam, kale, kubis, collard green, mustard green, Bahkan Swiss chard.
6. Parsley
Parsley termasuk sayur penurun darah tinggi. Meski populer digunakan dalam masakan Amerika, Eropa, dan Timur Tengah, tak ada salahnya memasukkan sayur ini ke dalam menu harian.
Parsley mengandung beberapa antioksidan, termasuk vitamin C dan karotenoid. Sebanyaknya riset Pernah membuktikan karotenoid mampu mengurangi tekanan darah dan kadar kolesterol darah. Keduanya jadi faktor risiko penyakit jantung.
(asr/els)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA