Jakarta, CNN Indonesia —
Sebuah pesawat sampai Sangat dianjurkan putar balik dan mendarat darurat gara-gara penumpang ingin bertukar kursi demi duduk di sebelah pacarnya. Pesawat maskapai Spring Airlines itu lepas landas dari Jepang Ke arah Shanghai, China.
Melansir MailOnline, awal mula kejadian ini, sejak pesawat lepas landas dari Bandara Internasional Narita, Jepang, ada seorang penumpang yang terus mengeluh.
Usut punya usut, pria ini terus meminta dengan agresif untuk dapat tukar kursi dan pindah duduk ke samping pacarnya yang berada di kursi lain. Sekalipun, permintaannya ini tak kunjung dikabulkan oleh kru pesawat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut penjelasan kru pesawat, penumpang tersebut Sangat dianjurkan tetap berada di tempatnya selama penerbangan berlangsung, sekitar tiga jam di udara.
Tidak jelas mengapa pasangan ini dari awal tidak memesan tempat duduk bersebelahan satu sama lain. Pria tersebut terus saja berdebat dengan pramugari selama hampir dua jam lamanya, terhitung setelah lepas landas.
Sebuah rekaman menunjukkan, beberapa awak kabin ikut turun tangan untuk menengahi perdebatan sengit ini, sebelum Pada akhirnya penerbangan terpaksa dialihkan sekitar pukul 9 Senin malam waktu setempat.
Gangguan ini kemudian dilaporkan oleh pilot kepada pihak berwenang Jepang, karena Ia terpaksa mengambil pendaratan darurat dan putar balik (U-Turn) kembali ke Bandara Narita.
Pesawat kembali mendarat di Narita pukul 11 malam waktu setempat, kemudian pria tersebut langsung diamankan polisi, karena dianggap mengganggu dan menunda penerbangan.
“Tidak ada pengumuman atau diskusi sebelumnya tentang situasinya. Kami hanya mendengar pengumuman yang menyatakan bahwa penerbangan Berencana kembali karena seseorang menghalangi kru,” ungkap seorang saksi, dilansir dari Independent.
Lebih lanjut, menurutnya, penerbangan mereka saat itu hanya berjarak sekitar 30 menit untuk mendarat di Shanghai, kenyataan ini membuat seisi pesawat merasa geram. “Ia bisa saja menetap sehingga semua orang bisa mencapai tujuan mereka,” keluhnya.
Sementara itu, di halaman informasi Spring Airlines tertera pilihan kursi yang ditawarkan oleh maskapai;
– “Party Seats”, pilihan kursi yang memungkinkan penumpang duduk bersama teman atau keluarga
– “Hot Seats”, pilihan kursi dengan akses yang mudah
– “Space Seats”, pilihan kursi dengan ruang kaki yang lebih luas
– “VIP Seats”, pilihan kursi dengan ruang kaki seluas 39 inci.
Menurut mantan Kapten Virgin Atlantic dan Pembuat Konten Video, Pete the Irish Pilot, terlepas dari apa pun Penjelasannya, bertukar kursi setelah pesawat lepas landas bisa membahayakan penerbangan.
Pete sebelumnya mengatakan kepada The Independent, bahwa perilaku penumpang yang berpindah kursi bisa berbahaya dan tidak dapat Diprediksi akibatnya selama lepas landas dan mendarat.
“Untuk mulai memindahkan kursi, terutama dalam jumlah yang signifikan, ke area yang tidak direncanakan, dapat secara signifikan memengaruhi keseimbangan pesawat,” katanya.
(ana/wiw)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA











