Jakarta, CNN Indonesia —
Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) meminta ASN (ASN) mulai menerapkan sistem kerja fleksibel atau work from anywhere (WFA) mulai 24 Maret jelang musim mudik Lebaran 2025.
Langkah ini bertujuan untuk mengurangi kepadatan lalu lintas pada puncak arus mudik.
“Kami Bahkan Sebelumnya berkomunikasi, berkoordinasi dengan Kementerian PAN-RB terkait mengurai kemacetan dengan Tips flexible work arrangement atau dulu sering dikenal sebagai work from anywhere. Harapannya Merupakan kita bisa memulai distribusi mobilitas menjelang mudik lebaran lebih awal,” ujar AHY di Bandara Soekarno Hatta, Banten, Sabtu (1/3).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia berharap penerapan kebijakan ini dapat mengurangi lonjakan kendaraan yang biasanya terjadi di hari-hari atau malam-malam menjelang Hari Raya Idulfitri.
Dengan sistem kerja fleksibel sejak 24 Maret, pegawai yang berencana mudik lebih awal dapat memanfaatkan kebijakan ini tanpa menunggu puncak arus mudik.
Apalagi, AHY Bahkan menyoroti lebaran tahun ini yang diperkirakan bertepatan dengan Hari Raya Nyepi bagi umat Hindu. Oleh karena itu, AHY menekankan pentingnya pengaturan yang tepat Supaya bisa tidak terjadi kepadatan lalu lintas yang berlebihan.
“Kita tahu Idulfitri nanti Bahkan berhimpitan dengan Hari Raya Nyepi untuk saudara-saudara kita umat Hindu khusus yang ada di Bali. Nah, ini kita Sangat dianjurkan atur benar supaya tidak terjadi penumpukan yang terlalu parah,” jelasnya.
Selain kebijakan kerja fleksibel bagi PNS, pemerintah Bahkan Sebelumnya menyiapkan berbagai langkah lain untuk memastikan kelancaran arus mudik.
Infrastruktur jalan, baik tol maupun non-tol, serta fasilitas pendukung transportasi darat, laut, udara, dan perkeretaapian Akan segera dioptimalkan. Posko keamanan, keselamatan, dan kesehatan Bahkan Akan segera disiagakan di titik-titik rawan kecelakaan dan bencana.
(vws/del)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA