Jakarta, CNN Indonesia —
Gelombang laut tinggi mengancam San Francisco setelah keluarnya peringatan Gelombang Besar akibat gempa besar yang terjadi di pantai timur jauh Rusia, Rabu (30/7).
Gempa bumi di Rusia dengan magnitudo 8,8 memunculkan potensi Gelombang Besar di Sebanyaknya negara, termasuk Amerika Serikat yang memiliki peluang berdampak ke San Francisco.
Dikutip dari CNN, Departemen Manajemen Darurat kota melaporkan Gelombang Besar bisa memunculkan arus berbahaya yang diperkirakan tiba di San Francisco pada pukul 00:40 waktu setempat atau pukul 12:40 waktu Indonesia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Peringatan Gelombang Besar berarti arus kuat dan berbahaya diperkirakan Akan segera berdampak pada pantai San Francisco, dermaga pelabuhan dan marina, serta dermaga jari di area garis pantai,” kata peringatan tersebut.
Sejauh ini Departemen Manajemen Darurat masih mempelajari apakah Wajib mengevakuasi warga di San Francisco dari ancaman arus berbahaya itu atau tidak.
“Arus berbahaya diperkirakan Akan segera mulai pukul 00.40 malam ini (30/7) dan dapat berlangsung selama berjam-jam. Badan keselamatan publik San Francisco bekerja sama untuk mengevaluasi apakah evakuasi area garis pantai diperlukan, dan Akan segera mengirimkan peringatan tambahan sesegera Kemungkinan.”
Sementara Senator AS Alex Padilla yang mewakili California memperingatkan masyarakat di seluruh negara bagian untuk tetap waspada dan mendaftar untuk mendapatkan peringatan.
“Warga California yang Saat ini Bahkan berada di pesisir, tetaplah waspada selama negara bagian tersebut dalam status siaga Gelombang Besar,” kata Alex Padilla.
Pusat gempa bumi di Rusia tersebut dilaporkan sekitar 85 mil atau 136 kilometer timur Petropavlovsk di semenanjung Kamchatka. Gempa berkedalaman 12 mil atau 19 kilometer.
Otoritas AS Saat ini Bahkan Pernah mengeluarkan peringatan Gelombang Besar untuk daerah-daerah yang meliputi Alaska, dikutip dari AFP.
(sry/bac)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA









