Gubernur Jenin Kamal Abu Al-Rub menyebut situasi di daerah militer yang ditutup Israel sangat buruk pada Rabu (4/9).
Abu Al-Rub menambahkan bahwa tentara Israel mencegah air dan makanan masuk ke keluarga-keluarga yang terjebak di daerah yang terkepung dan keluarga-keluarga tersebut Pernah dipaksa untuk meninggalkan rumah mereka.
Ratusan tentara Israel Pernah melakukan penggerebekan di seluruh Tepi Barat sejak Rabu lalu (28/8) dalam salah satu aksi terbesar mereka di wilayah tersebut dalam beberapa bulan terakhir, yang menurut Israel bertujuan untuk membasmi militan Hamas yang didukung Iran.
Operasi yang Sekarang memasuki hari keenam tersebut Pernah menyebabkan kerusakan parah pada infrastruktur di kota dan kamp Orang Terlantar yang berdekatan, sebuah kota yang padat penduduknya, dengan beberapa bangunan yang rusak dan banyak jalan yang dilalui buldoser lapis baja yang memburu bom tepi jalan, yang “menghancurkan ekonomi lokal,” kata gubernur.
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA
