Ingin Tubuh Sehat Menyeluruh, Dianjurkan Berapa Lama Jalan Kaki per Hari?

Jakarta, CNN Indonesia —

Bukan rahasia lagi, jalan kaki jadi salah satu rahasia utama tubuh yang sehat. Tapi, berapa lama kita Sangat dianjurkan jalan kaki dalam sehari demi mendapatkan kesehatan secara menyeluruh?

Berjalan kaki dapat Mengoptimalkan detak jantung. Kemampuan ini Mendukung jantung memompa lebih banyak oksigen dan nutrisi ke otot-otot tubuh.

Jalan kaki Bahkan dapat Mengoptimalkan aliran darah dalam tubuh, menurunkan tekanan darah, dan membuat jantung lebih kuat seiring berjalannya waktu.

“Berjalan kaki dapat Mendukung seseorang menjaga berat badan yang sehat atau menurunkan berat badan, serta dapat menurunkan tekanan darah,” ujar dokter spesialis jantung di Stony Brook Heart Institute Smadar Kort, melansir Very Well Health.

Apalagi, Gerakan yang teratur seperti jalan kaki Bahkan dapat mengurangi peradangan di seluruh tubuh dan menurunkan risiko penyakit kronis seperti diabetes, kanker, dan penyakit jantung koroner.

Orang dewasa sendiri umumnya dianjurkan untuk melakukan Gerakan intensitas Tengah selama 150 menit dalam satu pekan.

Sekalipun, para ahli mengatakan, Anda dapat membaginya menjadi lima atau enam hari untuk memenuhi tujuan tersebut. Misalnya, dengan berjalan kaki setidaknya 30 menit sehari.

Pernyataan ilmiah yang diterbitkan dalam jurnal American Heart Association (AHA) Circulation menyoroti banyaknya orang yang tidak mengikuti anjuran tersebut.

Para ahli di AHA mengatakan bahwa Kenyataannya Anda bisa saja cukup menargetkan Gerakan harian seperti jalan kaki selama 20 menit. Lakukan hal tersebut secara kumulatif dan tingkatkan durasi atau intensitas secara perlahan.

Manfaat jalan kaki untuk kesehatan

Jalan kaki merupakan salah satu aktivitas aerobik dengan tingkat risiko yang rendah. Sekalipun begitu, jalan kaki Menyajikan banyak manfaat kesehatan. Berikut di antaranya, mengutip Times of India.

1. Kesehatan jantung

Berjalan kaki secara teratur dapat Mendukung Mengoptimalkan kesehatan jantung. Caranya dengan Mengoptimalkan detak jantung, memperbaiki sirkulasi darah, serta menurunkan tekanan darah dan kadar kolesterol.

2. Manajemen berat badan

Berjalan kaki Mendukung membakar kalori dan berkontribusi terhadap penurunan atau pemeliharaan berat badan. Hasil yang lebih maksimal bisa didapatkan Bila jalan kaki dikombinasikan dengan Nutrisi Seimbang.

3. Mengoptimalkan daya tahan otot

Berjalan kaki bisa Mengoptimalkan otot kaki, Mengoptimalkan kelenturan, dan mendorong stamina secara menyeluruh.

4. Menjaga kesehatan mental

Berjalan kaki melepaskan hormon endorfin yang mampu mengurangi stres, kecemasan, dan depresi. Berjalan kaki Bahkan dapat Mengoptimalkan suasana hati yang positif dan fungsi kognitif.

Kunci untuk memperoleh manfaat dari berjalan kaki tak cuma menyoal durasi dan jumlah langkah. Lebih dari itu, kunci kesehatan Merupakan konsistensi berjalan kaki dan perkembangan yang dilakukan secara bertahap.

(asr/asr)