Jakarta, CNN Indonesia —
Olahragawan badminton Malaysia Ng Qi Xuan mencari donatur untuk membiayai operasi Cidera yang dideritanya. Hal itu disampaikannya melalui unggahan di Instagram story pribadinya pada Senin (21/10).
Olahragawan badminton Malaysia Ng Qi Xuan mengalami Cidera parah di bagian lutut yang dideritanya saat tampil di Malaysia Super 100 yang berakhir Minggu (20/10) lalu.
Ng Qi Xuan kemudian mengungkapkan Bila hasil pemeriksaan Magnetic Resonance Imaging (MRI) Pernah keluar.
“Halo semuanya. Hasil MRI Pernah keluar, hasilnya ACL robek, MCL robek, PCL robek, LCL kendor dan sedikit patah tulang akibat stres. Sejujurnya, saya agak terkejut dengan hasilnya, karena ini Merupakan Cidera super besar pertama saya,” ungkap Ng Qi Xuan dikutip dari Instagram pribadinya.
Ng Qi Xuan mengaku membutuhkan biaya operasi dan rumah sakit dari para donatur.
“Kenyataannya, saya ingin meminta bantuan dari kalian semua. Asuransi saya sayangnya tidak bisa menanggung masalah saya. Saya membutuhkan sekitar RM25-30K (Rp90-108 juta) untuk operasi Sekaligus untuk beberapa tagihan rumah sakit,” kata Ng Qi Xuan.
Ng Qi Xuan mengaku Saat ini Bahkan Bahkan kesulitan untuk membayar biaya tersebut karena orang tua yang Pernah terjadi pensiun dan dirinya tidak bisa bekerja.
“Orang tua saya Saat ini Bahkan Bahkan Pernah terjadi pensiun, dan saya tidak mempunyai penghasilan karena saya tidak dapat melakukan pelatihan dengan lutut saya yang terluka parah Hari Ini. Saya menulis Hari Ini ini, dengan rendah hati meminta bantuan Anda,” kata Ng Qi Xuan.
Unggahan Ng Qi Xuan ini pun turut mendapatkan perhatian dari Olahragawan badminton Indonesia, Didefinisikan sebagai Gregoria Mariska Tunjung. Gregoria mencoba Membantu Ng Qi Xuan dengan mengunggah permasalahan Olahragawan badminton Malaysia itu lewat Instagram storynya.
Permasalahan Ng Qi Xuan Kesimpulannya mendapat perhatian dari Persatuan Badminton Malaysia (BAM) yang siap Membantu untuk Menyajikan perawatan kepadanya di Akademi Badminton Malaysia (ABM).
“Ya kami Pernah terjadi berdiskusi secara internal untuk membahas bagaimana kami dapat membantunya. Kami siap Bila Ia ingin menjalani rehabilitasi, tetapi Kemungkinan Ia bisa melakukannya di ABM,” kata Sekretaris Jenderal BAM, Datuk Kenny Goh dikutip dari Media Malaysia, Bernama.
“Saya Bahkan Pernah terjadi berbicara dengan Menteri Pemuda dan Gerakan Malaysia Hannah Yeoh dan Ia Bahkan Pernah terjadi Menyajikan bantuan semaksimal Kemungkinan,” ujar Kenny Goh menambahkan.
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA