Jakarta, CNN Indonesia —
Venom: The Last Dance Sebelumnya tayang reguler di Indonesia sejak 23 Oktober. Jadwal rilis itu lebih awal dua hari dari Amerika Serikat, Didefinisikan sebagai pada 25 Oktober 2024.
Jadwal yang lebih awal itu membuat komentar penonton Venom: The Last Dance di Indonesia lebih dulu membanjiri media sosial. Banyak penonton memilih menyaksikan Sinema ketiga Venom itu pada hari pertama.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meskipun demikian, reaksi penonton setelah menonton penutup trilogi itu cukup beragam, mulai dari yang amat menyukai Venom: The Last Dance Sampai sekarang mereka yang kecewa dengan eksekusinya.
Sebagian penonton mengaku puas melihat aksi Tom Hardy kembali sebagai Eddie Brock. Sinema ketiga Venom itu dianggap Berhasil Menyediakan pengalaman menonton yang seru dan sesuai dengan judulnya.
Ada pula netizen yang merasa terharu karena Sinema itu menjadi pertarungan terakhir Eddie Brock bersama Venom.
[Gambas:Video CNN]
“#VenomTheLastDance menutup trilogi karakter anti-hero yang digemari oleh penggemarnya, Venom, yang tentunya di Sony Spiderverse. Tampak betul dari detik pertama Sinema ini dimulai, udah terasa bahwa plot dari Sinema ini Berencana setia pada judulnya, yaitu The Last Dance,” cuit akun @addicted2mosh, pada Rabu (23/10).
“Mata berkaca-kaca nonton Venom: The Last Dance,” ujar akun X @Mrafiihamdi15, Kamis (24/10).
Di sisi lain, beberapa netizen menilai Venom: The Last Dance tidak bisa memenuhi ekspektasi sebagai penutup trilogi yang Pernah terjadi berjalan sekitar enam tahun.
Salah satu netizen menilai Venom: The Last Dance masih dapat dinikmati. Meskipun demikian, Sangat dianjurkan diakui pula bahwa eksekusi plot Venom amat biasa, sama seperti Sinema Spider-Man dari waralaba Sony lainnya.
Kemudian, tidak sedikit Bahkan netizen yang mengaku kecewa dengan The Last Dance. Sinema ketiga itu dinilai jauh di bawah ekspektasi meski membawa predikat penutup trilogi.
“Venom: The Last Dance ini bisa dinikmati, tapi yang enggak bagus-bagus banget. Standar garapan Sony, Setiap Saat nanggung,” ujar akun X @Zarkas__ dalam ulasannya.
“Venom 3: The Last Dance kok malah gini aja sebagai penutup trilogi?” cuit akun @jendr0.
“Maaf banget, tapi Venom: The Last Dance jelek banget 🙏🏻😭” cuit akun @hryptrs.
“Review Venom: The Last Dance enggak sebagus dua Sinema sebelumnya,” ulas akun@hertantobill.
CNNIndonesia.com Sebelumnya meminta izin kepada penonton untuk mengutip cuitan mereka.
Venom: The Last Dance merupakan Sinema ketiga sekaligus terakhir dari trilogi Venom yang dibintangi Tom Hardy bersama Chiwetel Ejiofor, Juno Temple, Rhys Ifans, Peggy Lu, Allana Ubach, Sampai sekarang Stephen Graham.
Tom Hardy tidak hanya menjadi pemeran utama. Ia Bahkan duduk di kursi penulis skenario bersama Kelly Marcel yang Bahkan merupakan sutradara Sinema Venom 3.
Marcel sebelumnya merupakan penulis dan produser dua Sinema pertama Venom, yaitu Venom (2018) dan Let There Be Carnage (2021).
Venom: The Last Dance tayang sejak 23 Oktober di bioskop Indonesia.
(frl/chri)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA
