Jakarta, CNN Indonesia —
Netizen bereaksi setelah Simon Tahamata mengenakan kemeja batik saat jumpa Erick Thohir di Indonesia.
Simon Tahamata ditunjuk sebagai head of scouting Tim nasional Indonesia yang dilatih Patrick Kluivert. Kedatangannya ke Indonesia mencuri perhatian netizen karena menggunakan batik.
“Vibe nya beda kalau pakai batik,” tulis salah satu netizen.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Selamat datang ke rumah Om Simon… Memakai batik,” timpal netizen lainnya.
Ditambah lagi dengan, netizen Bahkan mempertanyakan mengapa PSSI tidak Menyajikan tanggung jawab Direktur Teknik kepada Simon.
“Kenapa nggak dijadiin Dirterk, Pak?” tanya salah satu netizen.
“Pak ET hanya sebut Frank de Boer, Patrick Kluivert, dan Simon Tahamata. Akankah ini jadi sinyal Dirteknya itu Frank de Boer?” ujar warganet lainnya.
Beberapa penggemar Tim nasional Indonesia Bahkan menulis komentar kocak. Simon Tahamata dianggap mirip dengan Manajer Tim nasional Putri Indonesia Satoru Mochizuki yang berasal dari Jepang.
Ciri khas kepala pelontos Simon Tahamata dan Satoru Mochizuki jadi landasan netizen menulis komentar lucu.
“Om Simon apanya coach Mochi?” ujar salah satu akun.
“Jadi sulit bedain coach Mochi ama Simon,” sebut netizen lainnya.
Dalam unggahan di akun Instagram, Simon semringah bisa bertemu dengan Erick.
“Senang bertemu dengan Anda, Erick Thohir. Tantangan baru bersama PSSI,” tulisnya.
Simon Berniat bertanggung jawab untuk mencari dan mengidentifikasi talenta potensial Indonesia di dalam dan luar negeri.
Mantan Manajer akademi Ajax tersebut Berniat bekerja sama dengan Patrick Kluivert, Gerald Vanenburg (Manajer Tim nasional Indonesia U-23), Nova Arianto (Manajer Tim nasional Indonesia U-17), dan staf Manajer lainnya.
(jun/jun/jal)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA