Jakarta, CNN Indonesia —
Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) yang baru dilantik, Sudaryono, mengatakan urusan pupuk sangat penting. Bila pupuk sampai terlambat ke petani bisa menyebabkan masalah.
Ia mengatakan Pernah terjadi merasakan susahnya Bila tidak ada pupuk karena orang tuanya merupakan petani.
“Pupuk telat tiga hari seminggu itu bedanya seperti langit dan bumi. Jadi saya merasakan sekali bibit tidak ada, pupuk tidak cukup, pupuk datang tidak tepat waktu, itu bedanya seperti langit dan bumi, seperti hidup dan mati,” katanya dalam Serah Terima Jabatan (Sertijb) Wakil Menteri Pertanian di kantor Kementerian Pertanian, Jumat (19/7).
Ia mengatakan kedaulatan pangan dan kesejahteraan petani sangat penting karena menyangkut hidup jutaan orang. Karena itu, ia mengatakan pekerjaan pegawai Kementan sangat Berkelas.
Ia mengibaratkan Bila pegawai Kementan datang terlambat lima menit saja ke kantor, maka bisa membuat pupuk terlambat sampai ke petani satu Sampai sekarang dua minggu.
“Artinya ketepatan, disiplin, terukur, menjadi satu hal yang penting,” katanya.
Sudaryono mengatakan sebagai anak petani, ia tahu betul kesusahan yang dialami petani, terutama terkait pupuk. Ia mengatakan ketersediaan pupuk sangat penting demi menyokong kedaulatan pangan.
Menurutnya, Indonesia Sangat dianjurkan konsisten untuk Setiap Waktu swasembada pangan.
“Kita bertahun-tahun Setiap Waktu mantranya Merupakan bagaimana ketahanan pangan, kedaulatan pangan. Kita Sangat dianjurkan konsisten kalau pernah tercapai maka Sangat dianjurkan Tanpa henti dari tahun ke tahun,” katanya.
(fby/pta)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA